TEORI ORGANISASI UMUM 2
NAMA : Nur Aini Fauziyyah
NPM : 18114130
KELAS : 2KA28
PTA 2015/2016
UNIVERSITAS GUNADARMA
KOMUNIKASI DALAM ORGANISASI
MAKALAH TEORI ORGANISASI UMUM 2
KOMUNIKASI DALAM ORGANISASI
Disusun
Oleh :
1. Nur Aini Fauziyyah 18114130
2. Dio Putra Dilaga
13114194
3. Bachtiar Rivaie 11114949
4. Yan Shaputra Amin 1C114348
5. Muchamad Gilang Saputra 16114855
SISTEM INFORMASI
UNIVERSITAS GUNADARMA
PTA 2015/2016
KATA PENGANTAR
Puji
syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan
petunjuk, kekuatan dan perlindungan, sehingga kami dapat menyusun dan
menyelesaikan tugas metopel ini dengan tepat waktu. Makalah ini membahas
komunikasi dalam organisasi.
Dalam penyusunan makalah ini,
penulis banyak mendapat tantangan dan hambatan akan tetapi dengan bantuan dari
berbagai pihak tantangan itu bisa teratasi. Olehnya itu, penulis mengucapkan
terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam
penyusunan makalah ini.
Meskipun
penyusun telah berusaha untuk menyelesaikan tugas akhir ini dengan semaksimal
mungkin, namun penyusun menyadari masih terdapat banyak kesalahan dan
kekurangan baik dalam susunan kata, isi maupun bentuknya. Oleh karena itu penulis mengharap adanya kritik maupun
saran.
BAB II
PENDAHULUAN
A. LATAR
BELAKANG
Seperti yang kita ketahui dalam kehidupan sehari-hari kita
tidak pernah lepas dari yang namanya komunikasi, baik secara langsung maupun
tidak langsung. Komunikasi secara langsung salah satunya adalah dengan cara
bertemu dan bertatap muka secara langsung sedangkan komunikasi secara tidak
langsung bisa melalui perantara orang ketiga yang menyampaikan pesan nantinya.
Hal ini pasti selalu ada di dalam kehidupan bermasyarakat. Apalagi sifat
manusia itu sendiri adalah makhluk social yaitu makhluk yang tidak dapat hidup
sendiri melainkan perlunya interaksi dengan manusia lainnya. Salah satu bentuk
konkret dari interaksi ini adalah komunikasi tersebut.
Komunikasi organisasi dapat didefinisikan sebagai pertunjukan
dan penafsiranpesan di antara unit-unit komunikasi yang merupakan bagian suatu
organisasi tertentu. Suatu organisasi terdiri dari dari unit-unit komunikasi
dalam hubungan hierarkis antara yang satu dengan lainnya dan berfungsi dalam
suatu lingkungan. Komunikasi organisasi melibatkan bentuk-bentuk komunikasi
antar pribadi dan komunikasi kelompok. Namun
dalam pembahasan yang ada di dalam makalah ini adalah mengenai komunikasi dalam
konteks organisasi karena itu untuk memenuhi pembelajaran mata kuliah Teori
Organisasi Umum ini, penulis mengambil judul “Komunikasi dalam Organisasi” di
dalam makalah yang penulis kerjakan ini.
B. RUMUSAN
MASALAH
Adapun masalah dalam
makalah ini adalah sebagai berikut yaitu:
1.
Apa yang
dimaksud dengan Komunikasi?
2.
Apa saja
Unsur – Unsur dalam Komunikasi?
3.
Bagaimana
menyalurkan ide dalam komunikasi?
4.
Apa saja
Hambatan dalam Komunikasi?
5.
Apa saja
Klasifikasi komunikasi dalam Organisasi?
C. TUJUAN
DAN MANFAAT
Tujuan dalam penulisan
ini adalah :
1.
Agar mahasiswa
mengerti apa itu komunikasi.
2.
Agar mahasiswa mengerti
bagaimana cara menyalurkan ide dalam komunikasi.
Manfaat dari penulisan ini adalah untuk dapat kita
pelajari dan mengetahui serta bisa kita mengerti.
BAB II
PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN KOMUNIKASI
Asal
kata komunikasi berasal dari kata kerja bahasa latin “kommunicare” yang berarti
menyebarkan / memberitahukan. Jadi
menurut asal katanya komunikasi berarti menyebarkan / menyebarkan informasi
kepada pihak lain guna mendapatkan pengertian yang sama tentang sesuatu hal. Komunikasi
adalah suatu proses penyampaian informasi dan pengertian dari satu orang ke
orang yang lain.
Secara Umum Komunikasi
adalah Usaha mendorong orang lain menginterprestasikan pendapat seperti apa
yang dikehendaki oleh orang yang mempinyai pendapat tersebut.
Menurut Chester I Bernard Komunikasi
adalah Suatu alat dimana orang-orang yang bersangkutan saling berhubungan satu
sama lain dalam suatu organisasi untuk mencapai tujuan umum.
Menurut Koontz O’donnell Komunikasi adalah Suatu
pemindahan informasi dari satu orang ke orang lain.
Menurut Wexley And Yuki
Komunikasi
dapat diberikan definisi sebagai pengiriman informasi antara dua orang / lebih.
Menurut Mc Farland Komunikasi
sebagai interaksi atau proses hubungan saling pengertian antar manusia
Menurut Elliot Jaques Komunikasi
adalah penyampaian berbagai macam perasaan, sikap, dan kehendak baik secara
langsung maupun tidak langsung, baik secara sadar maupun tidak sadar.
B. UNSUR-UNSUR KOMUNIKASI
Menurut
Charles E-Redfield mengatakan bahwa unsure-unsur komunikasi ada lima yaitu:
1. Komunikator,
yaitu pemberi berita
2. Menyampaikan
berita, yaitu dapat dilakukan dengan cara mengatakan, mengirim, atau
menyiarkan.
3. Berita yang
disampaikan, yaitu dapat dalam bentuk perintah, laporan, atau saran
4. Kommunika,
yaitu orang yang dituju atau si penerima berita.
5. Tanggapan /
reaksi, yaitu dalam bentuk jawaban / reaksi oleh si penerima berita.
C. BAGAIMANA
MENYALURKAN IDE MELALUI KOMUNIKASI
Bagaimana
menyalurkan ide melalui komunikasi :
D. HAMBATAN KOMUNIKASI
Sasaran
komunikasi adalah berbagai hasil yang ingin dicapai / diperoleh dalam proses
komunikasi dan tergantung dari arah komunikasi dalam organisasi. Dengan
demikian secara singkat dapat dikatakan bahwa sasaran komunikasi adalah agar
setiap perintah intruksi nasehat pengarahan saran dan lain-lain sesuai dengan
arah komunikasi yang dilakukan organisasi dapat diterima, dimengerti, dan
dipahami oleh penerima komunikasi.
Untuk mencapai sasaran komunikasi
sebagaimana yang telah diuraikan diatas, komunikasi sering menghadapi berbagai
hambatan antara lain:
a) Hambatan bersifat teknis
Ăž
Kurangnya
sarana dan prasarana
Ăž
Penguasaan
teknik dan metode komunikasi yang kurang
Ăž
Kondisi
fisik yang tidak memungkinkan untuk melalukan komunikasi.
b) Hambatan semantic
Ăž
Sematik
dapat diartikan sebagai suatu studi tentang pengertian. Pengertian dapat
diungkapkan melauli bahasa baik lisan maupun tertulis. Jadi yang dimaksud
adalah hambatan yang disebabkan kesalahan dalam penafsiran, kesalahan dalam
memberikan pengertian yang dipergunakan.
c) Hambatan perilaku
Ăž
Pandangan
bersifat apriori
Ăž
Prasangka
yang di dasarkan pada emosi
Ăž
Suasana
otoriter
Ăž
Ketidakmauan
untuk berubah
Ăž
Sifat
yang egoistis
d) Hambatan organisasi
Ăž
Tingkatan
hirarki
Ăž
Wewenang
manajerial
Ăž
spesialisasi
e)
Hambatan antar individu
Ăž
Persepsi
selektif
Ăž
Status
dan kedudukan komunikator
Ăž
Keadaan
membela diri
Ăž
Pendengaran
lemah
E.
KLASIFIKASI KOMUNIKASI DALAM ORGANISASI
Dari
segi sifat
|
Menurut
arahan
|
a) Komunikasi lisan
b) Komunikasi tertulis
c) Komunikasi verbal
d) Komunikasi non verbal
|
a) Komunikasi keatas
b) Komunikasi kebawah
c) Komunikasi diagonal keatas
d) Komunikasi diagonal kebawah
e) Komunikasi horizontal
f) Komunikasi satu/dua arah
|
Menurut
lawannya
|
Menurut
keresmiannya
|
a) Komunikasi satu lawan satu
b) Komunikasi satu lawan banyak
c) Kelompok lawan satu
d) Kelompok lawan kelompok
|
a) Komunikasi formal
b) Komunikasi non formal
|
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Komunikasi
berarti menyebarkan / menyebarkan informasi kepada pihak lain guna mendapatkan
pengertian yang sama tentang sesuatu hal. Komunikasi adalah Usaha mendorong
orang lain menginterprestasikan pendapat seperti apa yang dikehendaki oleh
orang yang mempinyai pendapat tersebut.
Tujuan komunikasi adalah
berhubungan dan mengajak dengan orang lain untuk mengerti apa yang kita
sampaikan dalam mencapai tujuan. Keterampilan berkomunikasi diperlukan dalam
bekerja sama dengan orang lain.
DAFTAR PUSTAKA
0 comments:
Post a Comment